Juga surat An-Nas dikategorikan surat pendek dan menjadi surat terakhir dalam Al-Qur'an. Dilansir Ibadari dari laman Quran Kemenag, Sabtu (03/10), berikut merangkum tulisan Arab, Arti dan tafsir Surat An-Nas Ayat 1-6 sebagai berikut. قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ - ١. Katakanlah, "Aku berlindung kepada AYOINDONESIACOM-- Surat An Nas yang terdiri dari ayat 1-6 merupakan surat ke-114 dan termasuk dalam kumpulan surat pendek Juz Amma atau Juz ke-30, sekaligus menjadi surat penutup di kitab suci Alquran.. Surat An Nas sendiri diturunkan dikota Mekah dan karena hal tersebut, maka Surat An Nas masuk dalam kelompok surat Makkiyah.. Mengutip buku Tafsir Al Mishbah jilid 15 karya Prof. Dr. M Apakahayat ini merupakan rincian dari firman-Nya: yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia. (An-Nas: 5) Kemudian dijelaskan oleh firman berikutnya: dari (golongan)jin dan manusia. (An-Nas: 6) Hal ini menguatkan pendapat yang kedua. Dan menurut pendapat yang lainnya, firman-Nya berikut ini: dari (golongan) jin dan manusia. Maknadan tafsir dari surah An-Nas ayat 1-6 menurut Tafsir Kemenag ialah dalam ayat tersebut Allah memerintahkan Nabi Muhammad termasuk umatnya agar memohon perlindungan kepada Tuhan yang menciptakan hingga menjaga kelangsungan hidup manusia dengan nikmat dan kasih sayang-Nya serta memberi peringatan kepada mereka dengan ancaman-ancaman-Nya. BacaTafsir Surat Ar-Rum ayat 43. Cari apa pun di Al-Qur'an dan pahami kandungannya dengan teknologi pencarian AI dan sumber terpercaya di Learn Quran Tafsir. Blog. Tafsir Surat Ar-Rum: 43-45. Oleh karena itu, hadapkanlah wajahmu kepada agama yang lurus (Islam) sebelum datang dari Allah suatu hari yang tak dapat ditolak (kedatangannya i2XN3X. Oleh Muhammad AtimMaksud dari surat An-Nas sebagaimana dikatakan oleh Al-Biqa'i adalah سُورَةُ النّاسِ مَقْصُودُها الِاعْتِصامُ بِالإلَهِ الحَقِّ مِن شَرِّ الخَلْقِ الباطِنِ"Surat An-Nas maksudnya adalah berpegang teguh/bersandar kepada Tuhan Yang Haq dari kejahatan makhluk tersembunyi syetan" Nazhmud Durar.Di dalamnya berisi bimbingan kepada Nabi saw, dan juga kepada umatnya, untuk berlindung kepada Allah, sebagai Rabb, Raja dan Tuhan manusia, dari godaan syetan yang suka membisikan kejahatan dan ini populer dinamakan surat An-Nas manusia. Sebagai isyarat, Allah memberikan perhatian khusus kepada manusia, makhluk yang diistimewakan, juga secara bahasa berasal dari kata al-uns lembut menunjukkan manusia adalah makhluk yang mudah untuk tergoda syetan sehingga memerlukan bersama surat Al-Falaq disebut sebagai dua surat untuk memohon perlindungan mu'awwidzatain. Karena kedua-duanya diawali dengan perintah memohon ini turun berurutan setelah surat Al-Falaq. Hanya para ulama berbeda pendapat apakah surat ini makkiyyah atau madaniyyah. Jabir bin Zaid, Hasan, 'Atha dan Ikrimah, serta Kuraib meriwayatkan dari Ibnu Abbas bahwa ia makkiyyah. Sedangkan Qatadah berpendapat madaniyyah, serta Abu Shalih meriwayatkan dari Ibnu Abbas. Yang lebih tepat, insya Allah, dia adalah makkiyyah. Karena riwayat Kuraib bisa diterima dari Ibnu Abbas, sedangkan riwayat Abu Shalih Mu'awwidzatain ini tidak ada bandingannya dalam hal memohon perlindungan. Oleh karena itu Rasulullah saw selalu membacanya ketika sakit, sebelum tidur, أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ"Katakanlah olehmu Nabi Muhammad saw, "Aku berlindung kepada Tuhan yang memelihara dan menguasai manusia." Ayat 1Surat ini diawali dengan perintah kepada Nabi Muhammad saw, yang juga berlaku untuk umatnya, karena beliau merupakan teladan, untuk memohon perlindungan kepada Allah, Rabb manusia. Rabb artinya pencipta, pemelihara dan itu Rabb bagi seluruh makhluknya, mengapa di sini dikhususkan kepada manusia? Ini sebagai bentuk perhatian khusus kepada mereka, makhluk yang diistimewakan dan menjadi maksud utama diturunkannya Al-Qur' النَّاسِ"Raja manusia." Ayat 2إِلَهِ النَّاسِ"Tuhan/sembahan manusia." Ayat 3Dua ayat ini kedudukannya sebagai 'athfu bayan penjelasan. Karenanya ia tidak menggunakan dhamir/kata ganti "mereka", tapi disebut kembali isim zahir nama jelasnya yaitu "manusia". Karena 'athfu bayan itu seperti sebuah nama yang mesti disebut secara tiga sifat Allah ini mengandung urutan. Yaitu, bahwa rububiyyah pemeliharaan Allah terhadap manusia itu tidaklah seperti pemeliharan makhluk, tapi pemeliharaan yang disertai kekuasaan. Karena Allah Al-Malik, raja/penguasa yang mutlak dan sifat al-mulk/kekuasaan sudah tercakup dalam sifat rububiyyah, tetapi disebutkan lagi secara khusus untuk lebih menonjolkan sifat Allah memiliki rububiyyah dan kekuasaan, maka sudah selayaknya Allah adalah Al-Ilah, Tuhan yang berhak untuk juga sebagai urutan dari yang kesannya umum kepada yang khusus. Yaitu ketika mendengar kata "rabb" pemelihara/pemilik, semua manusia juga bisa disebut rabb yang disematkan kepada sesuatu yang dimiliki, misalnya rabbul mal pemilik harta, rabbul bait pemilik rumah, mendengar kata "malik" raja, ini lebih khusus lagi. Hanya segelintir orang yang mampu menjadi raja/ ketika mendengar kata "ilah" tuhan, maka lebih khusus lagi. Tidak ada manusia atau makhluk apapun yang menjadi tuhan. Hanya Allahlah satu-satunya sifat ini disebutkan agar manusia yakin bahwa Allahlah yang mampu شَرِّ ٱلۡوَسۡوَاسِ ٱلۡخَنَّاسِ"Dari kejahatan syetan yang suka membisik-bisikan, yang suka bersembunyi" ayat 4Al-Waswas adalah nama bagi syetan, yang diambil dari kata waswasah bisikan. Bisa juga bermakna isim fail pelaku, yang membisikkan. Atau mashdar yang dijadikan sifat sebagai bentuk waswasah الوسوسة adalah الكَلَامُ الخَفِيُّ"Perkataan yang tersembunyi"Yang kita artikan dengan "bisikan".Ini bisa dimaknai secara hakiki maupun majazi. Sesuai pembagian dua jenis syetan. Jika dari jenis manusia, maka maknanya bisikan secara hakiki. Sedangkan jika dari jenis jin maka maknanya secara majazi, yaitu sesuatu yang terbersit di dalam hati untuk melakukan keburukan al-khowatir asy-syariroh.Al-Khonnas merupakan sigot mubalaghah, artinya sangat dan banyak bersembunyi, maksudnya biasa bersembunyi. Dinamai seperti itu karena syetan selalu bersambung dengan akal dan hati manusia tanpa dapat sebagaimana disebutkan dalam hadits,Dari Anas ibnu Malik, Rasulullah saw bersabdaإِنَّ الشَّيْطَانَ وَاضِعٌ خَطْمَهُ عَلَى قَلْبِ ابْنِ آدَمَ فَإِنْ ذَكَرَ الله خَنَسَ، وَإِنْ نَسِيَ الْتَقَمَ قَلْبَهُ فَذَلِكَ الْوَسْوَاسُ الْخَنَّاسُ»"Sesungguhnya setan itu meletakkan belalainya di hati anak Adam. Jika anak Adam mengingat Allah, maka bersembunyi; dan jika ia lupa kepada Allah, maka setan menelan hatinya; maka itulah yang dimaksud dengan bisikan setan yang tersembunyi." Tafsir Ibnu Katsir.عَنْ صَفِيَّةَ بِنْتِ حُيَيٍّ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ مُعْتَكِفًا فَأَتَيْتُهُ أَزُورُهُ لَيْلًا فَحَدَّثْتُهُ ثُمَّ قُمْتُ فَانْقَلَبْتُ فَقَامَ مَعِي لِيَقْلِبَنِي وَكَانَ مَسْكَنُهَا فِي دَارِ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ فَمَرَّ رَجُلَانِ مِنْ الْأَنْصَارِ فَلَمَّا رَأَيَا النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَسْرَعَا فَقَالَ النَّبِيُّ ﷺ عَلَى رِسْلِكُمَا إِنَّهَا صَفِيَّةُ بِنْتُ حُيَيٍّ فَقَالَا سُبْحَانَ اللَّهِ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ إِنَّ الشَّيْطَانَ يَجْرِي مِنْ الْإِنْسَانِ مَجْرَى الدَّمِ وَإِنِّي خَشِيتُ أَنْ يَقْذِفَ فِي قُلُوبِكُمَا سُوءًا -أَوْ قَالَ- شَيْئًا»Dari Shafiyyah binti Huyay berkata, Ketika Rasulullah ﷺ sedang melaksanakan iktikaf aku datang menemui beliau di malam hari, lalu aku berbincang-bincang sejenak dengan beliau, kemudian aku berdiri hendak pulang, beliau juga ikut berdiri bersama aku untuk mengantar aku. Saat itu Shafiyyah tingal di rumah Usamah bin Zaid. Ketika kami sedang berjalan berdua itu ada dua orang laki-laki yang lewat, dan tatkala melihat Nabi ﷺ keduanya bergegas. Maka Nabi ﷺ, "Kalian tenang saja. Sungguh wanita ini adalah Shofiyah binti Huyay." Maka keduanya berkata, "Mahasuci Allah, wahai Rasulullah." Lalu Nabi ﷺ bersabda, "Sesungguhnya setan berjalan lewat aliran darah dan aku khawatir setan telah memasukkan perkara yang buruk pada hati kalian berdua." Atau beliau mengatakan, memasukkan sesuatu." HR. Bukhari, no. 3281.ٱلَّذِی یُوَسۡوِسُ فِی صُدُورِ ٱلنَّاسِ"Yang membisik-bisikkan di dalam dada manusia" ayat 5Disebutkan "dada" maksudnya yang ada di dalamnya yaitu hati. Menggunakan kata "dada" menunjukkan bahwa bisikan syetan itu sebenarnya tidak melekat kuat, sehingga bisa disingkirkan dengan zikir kepada "manusia" disebut lagi di sini karena memang terselang jauh dari penyebutan ٱلۡجِنَّةِ وَٱلنَّاسِ"Dari jenis jin dan manusia" ayat 6Ini adalah dua jenis syetan yang membisik-bisikan itu. Disebutkan jenis jin terlebih dahulu baru kemudian manusia, karena jenis jin merupakan sumber dalam ayat lain dalam kaitannya dengan para nabi disebutkan jenis manusia terlebih dahulu, وَكَذلِكَ جَعَلْنا لِكُلِّ نَبِيٍّ عَدُوًّا شَياطِينَ الْإِنْسِ وَالْجِنِّ يُوحِي بَعْضُهُمْ إِلى بَعْضٍ زُخْرُفَ الْقَوْلِ غُرُوراً"Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap nabi itu musuh, yaitu setan-setan dari jenis manusia dan dari jenis jin, sebagian mereka membisikkan kepada sebagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu. QS. Al-An'am 112.Karena syetan dari jenis manusia terkadang lebih berbahaya pengaruhnya, karena lebih nampak bisikannya. Terlebih, para nabi telah dijaga oleh Allah dari bisikan syetan jenis jin. Nabi Muhammad saw menyebutkan, bahwa jin yang ada pada beliau telah menyerah, dan tidak menyuruh kecuali kepada kebaikan. عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ، قَالَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ مَا مِنْكُمْ مِنْ أَحَدٍ إِلَّا وَقَدْ وُكِّلَ بِهِ قَرِينُهُ مِنْ الْجِنِّ قَالُوا وَإِيَّاكَ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ وَإِيَّايَ إِلَّا أَنَّ اللَّهَ أَعَانَنِي عَلَيْهِ فَأَسْلَمَ فَلَا يَأْمُرُنِي إِلَّا بِخَيْرٍ»"Dari Abdullah bin Mas'ud berkata, Rasulullah ﷺ bersabda, "Tidaklah seorang pun dari kalian melainkan dikuasai pendamping dari kalangan jin." Mereka bertanya Tuan juga, wahai Rasulullah? beliau menjawab, "Aku juga, hanya saja Allah membantuku mengalahkannya lalu ia menyerah, ia hanya memerintahkan kebaikan padaku." HR. Muslim, no. 2814.Ibnu Juzai menjelaskan tahapan godaan syetan, yaitu pertama kali merusak iman dan membuat keragu-raguan dalam aqidah. Jika tidak mampu, maka menggoda dengan kemaksiatan. Jika tidak mampu, membuat malas pada ketaatan. Jika tidak mampu, membuat riya dengan ketaatan. Atau merasa bangga dan merasa telah banyak beramal. Godaannya juga dengan cara menanamkan kedengkian dan kebencian sehingga mendorong kepada prilaku paling buruk. Menghadapi godaan tersebut adalah dengan tiga cara. Yaitu, banyak berdzikir, banyak memohon perlindungan terutama dengan dua surat ini, dan menyelisihi dan bertekad untuk mendurhakai bisikan syetan Al-Qur'an ditutup dengan dua surat memohon perlindungan mu'awwidzatain ? Ibnu Juzai juga menjelaskan rahasianya 1. Al-Qur'an ini merupakan nikmat terbesar dari Allah. Nikmat ini mengundang kedengkian, maka Allah menurunkan yang dapat memadamkan kedengkian berupa memohon perlindungan kepada Rasulullah saw menyebut surat Al-Fatihah sebagai surat yang tidak ada bandingannya, begitu pula menyebut dua surat ini sebagai surat yang tidak ada bandingannya. Maka nampaklah keserasian antara awal dan akhirnya3. Keserasian itu nampak pula ketika kita pertama kali membaca Al-Qur'an diperintahkan untuk membaca ta'awudz, lalu di akhir surat berisi ta'awudz juga. Agar antara awal hingga akhir selalu mendapat perlindungan dari Allah. Wallahu A' Hasil pencarian tentang surat+an+naas+ayat+1 قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ 1. Katakanlah "Aku berlindung kepada Tuhan yang memelihara dan menguasai manusia. Sesembahan manusia kedua ayat tersebut berkedudukan sebagai Badal atau sifat, atau 'Athaf Bayan, kemudian...Lafal An-Naas disebutkan di dalam kedua ayat ini, dimaksud untuk menambah jelas makna. Dari kedua lautan itu keluar mutiara dan merjan yang dapat kalian jadikan perhiasan. 1 1 Lihat catatan...kaki ayat 12 surat Fâthir. serta apa yang ada di antara keduanya dalam enam hari, dan Kami tidak ditimpa keletihan sedikit pun. "1...1 Untuk penjelasan tentang "hari" pada ayat ini, lihat catatan kaki ayat 9-12 dari surat Fushshilat Di antara kisah-kisah itu adalah kisah Yûsuf1 ketika ia berkata kepada ayahnya, "Wahai ayahku, aku...bermimpi melihat sebelas bintang, matahari dan bulan, tunduk dan bersujud di hadapanku." 1 Lihat catatan...kaki tafsir ayat 84 dan 85 surat ini. bintang-bintang di langit sebagai petunjuk, bila tidak mengetahui jalan yang harus ditempuh dan tersesat1.... 1 Lihat catatan kaki pada tafsir surat ayat 97, al-An'âm. "1 1 Lihat catatan kaki tafsir ayat 27, surat al-Mu'minûn. Allah lalu mengilhami Adam berupa kalimat1 yang diucapkan untuk bertobat dan istigfar....Dia Maha Penyayang kepada hamba-hamba-Nya yang lemah. {1 Ayat ini ditafsirkan oleh surat al-A'râf,...sesuai dengan kaidah "Ayat al-Qur'ân menafsirkan ayat yang lain" al-Qur'ân yufassiru ba'dluhu ba'dlan "1 1 Lihat catatan kaki tafsir ayat 65 surat al-A'râf. Sebagaimana bangsa-bangsa terdahulu, penduduk Hijr1 juga mendustakan rasul yang diutus kepada mereka...perkataan mereka itu, berarti mereka telah mendustakan semua rasul, karena misi mereka adalah satu. 1...Lihat catatan kaki tafsir surat al-A'râf, ayat 73. mengikhlaskan agama demi Allah, maka sesungguhnya Allah Maha Memberi balasan atas perbuatan mereka 1.... 1 Lihat catatan kaki tafsir surat al-Baqarah ayat 190-194, yang berkenaan dengan perang. turunkan hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan dengannya di bumi segala macam yang baik dan bermanfaat1.... 1 Lihat catatan kaki pada surat al-Ra'd ayat 2. Thaa Siin Surat ini adalah ayat-ayat Al Quran, dan ayat-ayat Kitab yang menjelaskan, bagaimana Kami akan membangkitkan kembali, di hari kiamat nanti, sesuatu yang telah mati dari alam kuburnya1.... 1 Untuk komentar atas ayat ini, lihat catatan kaki tafsir surat al-A'râf ayat 57. [[7 ~ AL-A'RAF TEMPAT TERTINGGI ANTARA SURGA DAN NERAKA1 Pendahuluan Makkiyyah, 206 ayat ~ Surat...yang berisi 206 ayat ini termasuk kelompok surat Makkiyyah yang diturunkan di Mekkah, kecuali ayat 163...sampai ayat 170 yang diturunkan di Madinah....Seperti surat-surat yang lain, surat ini pun menyinggung perintah mengamati dan menghayati sistem yang...Di samping itu, juga ajakan mengikuti ajaran Nabi Muhammad saw. yang benar. 1 Al-A'râf adalah pembatas lalu mati bergelimpangan di tempat tinggal mereka dengan muka tertelungkup, tidak bergerak sedikit pun1.... 1 Lihat catatan kaki tafsir ayat 84 dan 85 surat ini. Apabila Allah menurunkan hujan kepada hamba-hamba yang dikehendaki-Nya, mereka pun segera bergembira ria1.... 1 Lihat catatan kaki pada surat al-Nûr ayat 43. [[1 ~ FATIHAH AL-KITAB PEMBUKA KITAB SUCI Pendahuluan Makkiyyah, 7 ayat ~ Surat al-Fâtihah ini termasuk...kelompok surat Makkiyyah yang turun di Mekah sebelum hijrah....Disebut al-Fâtihah pembuka, karena letaknya yang berada urutan pertama surat-surat al-Qur'ân....Surat yang pertama diturunkan secara lengkap di antara surat-surat yang ada dalam al-Qur'ân ini merupakan...intisari dari seluruh kandungan al-Qur'ân yang kemudian diperinci oleh surat-surat sesudahnya. Surat ini adalah sebagian dari ayat-ayat Al-Kitab yang sempurna, yaitu ayat-ayat Al Quran yang Mereka juga adalah orang-orang yang selalu menjaga diri agar tidak berhubungan dengan wanita1. 1...Ayat 5-7 surat al-Mu'minûn ini berkaitan erat dengan beberapa ayat di awal surat al-Nûr....Ayat-ayat itu semua mengisyaratkan dampak negatif yang dapat ditimbulkan oleh perzinaan. Sesungguhnya Kami telah menurunkan kepada kalian, dalam surat ini dan surat lainnya, ayat-ayat yang jelas Maka Dia pun akan membalasnya dengan yang setimpal. 1 1 Komentar mengenai ayat ini dari segi hukum...internasional telah disinggung pada ayat-ayat peperangan, dari nomor 190-195 surat al-Baqarah. telah mematikan kami dua kali mati dari kehidupan dunia dan mati dari kehidupan kami di alam Barzah. 1...1 Pengertian tentang kehidupan di alam barzah-sebuah kehidupan yang tidak kita ketahui hakikat sebenarnya...Pertama, mengenai keluarga Fir'aun yang terdapat dalam ayat 46 surat ini yang artinya berbunyi "Kepada...Kedua, dalam ayat 169 surat Alu 'Imrân yang artinya berbunyi "Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang Bagi mereka diharuskan membayar kafarat. 1 Allah mengampuni mereka dan menerima kafarat itu sebagai...wujud kasih sayang-Nya kepada mereka. 1 Penjelasan tentang kafarat akibat melanggar sumpah terdapat...pada surat al-Mâ'idah. melainkan untuk semua lafal Kaaffatan berkedudukan menjadi Hal atau kata keterangan keadaan dari lafal An...Naas yang sesudahnya, didahulukan mengingat kedudukannya yang sangat penting manusia sebagai pembawa [[27 ~ AN-NAML SEMUT Pendahuluan Makkiyyah, 93 ayat ~ Surat al-Naml dimulai dengan huruf-huruf fonemis...Ayat-ayat pertama surat ini menuturkan kisah dan berbagai mukjizat Mûsâ a. s., kisah Dâwûd a. s. dan...Ayat-ayat berikutnya berkisah tentang kembalinya burung hudhud dari sebuah pengembaraan dengan membawa...Sulaymân melayangkan sepucuk surat pada sang ratu....Masih dalam topik pembicaraan hari kiamat, ayat-ayat selanjutnya menggambarkan kepanikan alam semesta Ini adalah satu surat yang Kami turunkan dan Kami wajibkan menjalankan hukum-hukum yang ada di dalam...nya, dan Kami turunkan di dalamnya ayat ayat yang jelas, agar kamu selalu mengingatinya. Sesungguhnya hal ini maksudnya, surat ini atau ayat-ayat ini adalah suatu peringatan suatu pelajaran [[55 ~ AR-RAHMAN SANG MAHA PENGASIH Pendahuluan Madaniyyah, 78 ayat ~ Kandungan utama surat ini adalah...Sebagai khatimah, surat ini ditutup dengan penyucian dan puji-pujian terhadap Allah Swt....Ayat yang berbunyi fa bi ayyi âlâ'i rabbikumâ tukadzdzibân dalam surat ini disebut sebanyak tiga puluh...Pengulangan ayat seperti ini kita temukan pula pada beberapa surat lain dalam al-Qur'ân yang, tentunya...Masing-masing ayat itu mengecam orang-orang yang mendustakan nikmat-nikmat Allah yang disebut pada ayat [[55 ~ AR-RAHMAN SANG MAHA PENGASIH Pendahuluan Madaniyyah, 78 ayat ~ Kandungan utama surat ini adalah...Sebagai khatimah, surat ini ditutup dengan penyucian dan puji-pujian terhadap Allah Swt....Ayat yang berbunyi fa bi ayyi âlâ'i rabbikumâ tukadzdzibân dalam surat ini disebut sebanyak tiga puluh...Pengulangan ayat seperti ini kita temukan pula pada beberapa surat lain dalam al-Qur'ân yang, tentunya...Masing-masing ayat itu mengecam orang-orang yang mendustakan nikmat-nikmat Allah yang disebut pada ayat Dan apabila suatu surat al-Qur'ân diturunkan dan didengar oleh orang-orang munafik, mereka mengolok-olok...mereka berkata kepada sebagian yang lain, "Siapakah di antara kalian yang bertambah imannya karena oleh surat...Orang-orang Mukmin yang melihat cahaya dan mengetahui kebenaran akan bertambah keimanan mereka dengan ayat-ayat...Allah, dan mereka akan bergembira dengan turunnya ayat-ayat itu. 403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID 5IrqhmLudThhMM-EdLpgj5HzvugcWl9EioigpCBVBBaE1s-Z67n2Wg== Tafsir Surat An-Nas Ayat 1. Foto Membaca Alquran ilustrasi JAKARTA - قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ Tafsir Ringkas KemenagWahai Nabi Muhammad, katakanlah kepada umatmu, “Aku berlindung kepada Tuhan yang menciptakan, memelihara, dan mengurus manusia. Tafsir KemenagDalam ayat ini, Allah memerintahkan Nabi Muhammad termasuk pula di dalamnya seluruh umatnya agar memohon perlindungan kepada Tuhan yang menciptakan, menjaga, menumbuhkan, mengembangkan, dan menjaga kelangsungan hidup manusia dengan nikmat dan kasih sayang-Nya serta memberi peringatan kepada mereka dengan ancaman-ancaman-Nya. Sumber sumber Quran Kemenag / مِنَ ٱلۡجِنَّةِ وَٱلنَّاسِ Minal jinnati wannaas End Juz 30 English Translation Here you can read various translations of verse 6 From among the jinn and mankind.” Yusuf AliAmong Jinns and among men. Abul Ala Maududiwhether he be from the jinn or humans.” Muhsin Khan“Of jinns and men.” PickthallOf the jinn and of mankind. Dr. GhaliOf the jinn creatures and mankind.” Abdel Haleemwhether they be jinn or people.’ Muhammad Junagarhiخواه وه جن میں سے ہو یا انسان میں سے Quran 114 Verse 6 Explanation For those looking for commentary to help with the understanding of Surah Nas ayat 6, we’ve provided two Tafseer works below. The first is the tafseer of Abul Ala Maududi, the second is of Ibn Kathir. Ala-Maududi 1146 whether he be from the jinn or humans.”[3] 3. According to some scholars, these words mean that the whisperer whispers evil into the hearts of two kinds of people the jinn and the men. If this meaning is admitted, the word naas would apply to both jinn and men. They say that this can be so, for when the word rijal men in the Quran has been used for the jinn, as in Surah Al-Jinn, Ayat 6, and when nafar can be used for the group of jinn, as in Surah A1-Ahqaf, Ayat 29, men and jinn both can be included metaphorically in the word naas also. But this view is wrong because the words naas, ins and insan are even lexically contrary in meaning to the word jinn. The actual meaning of jinn is hidden creation and jinn is called jinn because he is hidden from man’s eye. On the contrary, the words naas and ins are spoken for insan man only on the basis that he is manifest and visible and perceptible. In Surah Al-Qasas, Ayat 29, the word anasa has been used in the meaning of raa, the Prophet Moses peace be upon him saw a fire in the direction of Toor. In Surah An-Nisa, Ayat 6, the word anastum has been used in the meaning of ahsastum or raaytum if you perceive or see that the orphans have become capable. Therefore, naas cannot apply to jinn lexically, and the correct meaning of the verse is From the evil of the whisperer who whispers evil into the hearts of men, whether he be from among the jinn or from the men themselves. In other words, whispering of evil is done by devils from among jinn as well as by devils from among men and the prayer in this Surah has been taught to seek refuge from the evil of both. This meaning is supported by the Quran as well as by the Hadith. The Quran says And so it has always been that We set against every Prophet enemies from among devils of men and devils of jinn, who have been inspiring one another with charming things to delude the minds. Surah Al-Anaam, Ayat 112. And in the Hadith, lmam Ahmad, Nasai, and Ibn Hibban have related on the authority of Abu Dharr a tradition, saying I sat before the Prophet peace be upon him, who was in the Mosque. He said Abu Dharr, have you performed the Prayer? I replied in the negative. He said Arise and perform the Prayer. So, I performed the Prayer. The Prophet peace be upon him said O Abu Dharr, seek Allah’s refuge from the devils of men and the devils of jinn. I asked, are there devils among men also? O Messenger of Allah! He replied Yes. Ibn-Kathir The tafsir of Surah Nas by Ibn Kathir is unavailable here. See Surah Nas ayat 1 which goes through tafsir from verse 1 through 6. Quick navigation links

tafsir surat an nas ayat 1 6